Belajar Ikhlas Dan Sabar Dalam Menghadapi Masalah
Belajar ikhlas dan sabar dalam menghadapi masalah, cobaan, ujian, atau pun musibah, adalah hal wajib bagi setiap orang. Karena keikhlasan dan kesabaran merupakan salah satu jalan menuju ridho-Nya. Begitu banyak kebaikan yang akan diterima oleh mereka yang sabar.
Orang yang memiliki sifat penyabar dan ikhlas memiliki kepribadian yang kuat. Mereka adalah orang-orang yang menang melawan hawa nafsunya. Mereka memiliki ketenangan jiwa, sehingga berbagai ujian dan cobaan tidak membuatnya jadi stres atau depresi.
Berbagai ujian itu justru membuat keimanan dan keyakinannya akan kasih sayang Allah SWT semakin bertambah. Oleh karena itu, belajar ikhlas dan sabar dalam menghadapi masalah bukanlah hal sepele lagi. Melainkan hal pokok bagi setiap orang yang tidak ingin terus menerus berpura-pura dalam kebahagiaan.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar bisa belajar ikhlas dan sabar dalam menghadapi masalah, diantaranya adalah:
1. Berbaik sangka kepada ketetapan Allah
Ketika ujian dan cobaan datang menghampiri, baik ujian kebaikan maupun keburukan, yakinlah bahwa apa yang menjadi ketetapan Allah adalah baik untuk diri kita. Itu karena Allah Maha Mengetahui, sementara pengetahuan manusia masih sangat terbatas.
Kita tidak pernah tau hikmah dibalik ujian dan cobaan yang diterima sebelum menjalaninya. Karena itu, berbaik sangkalah kepada-Nya dan ketahuilah bahwa ujian dan cobaan yang datang tidak akan melebihi kemampuan kita menanggungnya karena Allah Maha Pengasih dan Penyayang pada semua hamba-Nya.
2. Ikhlas dan sabar pada ketentuan-Nya
Terimalah semua ketentuan Allah yang berlaku pada diri kita dengan lapang dada sehingga jiwa kita menjadi tenang. Ketenangan jiwa ini akan memudahkan kita menemukan jalan keluar dari setiap persoalan.
Ketika kita telah ridho dengan ketentuan Allah, maka Allah pun akan meridhoi kita. Jika Allah sudah ridho, pertolongan-Nya tinggal menunggu waktu.
3. Berusaha dan Berdoa
Sikap yang baik dalam menerima ujian adalah bersabar. Bersabar bukan berarti diam tanpa melakukan apapun. Bersabar adalah bergerak. Ketika kita telah menerima ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah dengan ridho, yakinlah pada diri kita bahwa ujian ini pasti ada ujungnya.
Setelah kesulitan pasti ada kemudahan. Ini sesuai dengan firman Allah dalam Al-Qur'an dan janji Allah pasti benar. Bersabar adalah bergerak dalam koridor jalan yang di ridhoi Allah, menjemput hikmah yang ada di ujung jalan ujian yang kita jalani.
Sementara itu berdoa adalah pendamping usaha yang harus kita lakukan, memohon hanya kepada Allah karena Dialah yang memberi ujian dan dari Dia pulalah jalan keluar itu datang.
4. Yakin dengan pertolongan Allah
Pertolongan hanya datang dari Allah, bukan dari yang lain. Bermohonlah hanya kepada-Nya, dan bukan pada yang lain selain Dia.
Tidak ada yang tidak mungkin bagi-Nya. Jika ia berkehendak, segalanya bisa terjadi. Karena itu, mendekatlah kepada-Nya. Yakinlah bahwa pertolongan itu pasti akan segera tiba.
5. Terus belajar ikhlas dan sabar
Belajar ikhlas dan sabar bukanlah hal mudah, karena menjadi pribadi yang penyabar dan ikhlas memerlukan tenaga ekstra untuk mewujudkannya. Meskipun demikian, kita tidak boleh mudah menyerah.
Ingatlah, begitu besar ganjaran dari Allah bagi orang yang bersabar, teruslah berlatih walau lelah. Perlu kita ketahui bahwa puasa adalah sarana efektif guna melatih kesabaran, menahan keinginan, dan menundukkan hawa nafsu. Mudah-mudahan, perlahan akan tumbuh bibit kesabaran dalam menjalani kehidupan.
Rasulullah shallahu 'alaihi wa sallam bersabda: -Barangsiapa yang terus melatih dirinya untuk selalu bersabar, maka Allah akan menjadikannya seorang yang penyabar-
Maka sudah selayaknya, kita harus terus belajar ikhlas dan sabar dalam menghadapi masalah. Hidup hanya sementara, sedangkan keikhlasan dan kesabaran dalam menghadapi segala bentuk masalah adalah salah satu bekal hidup selamanya di akhirat kelak.
Selain itu, ketika kita belajar ikhlas dan sabar dalam menghadapi masalah yang ada, itu akan membuat kita semakin mengerti arti kehidupan. Dan memahami, untuk apa kita diciptakan di dunia ini.
- Tinggalkan komentar.
- Follow Zuwaj on Google News.
Baca juga: Muslimah idaman sepanjang zaman.